Cast :
Park Seo Rin
Member Super Junior
Akira
Adam couple
Other cast
Ternyata dia hanya membersihkan noda dibibirku saja.Huft...padahalkan
aku ini sudah membayangkan bahwa dia akan menciumku tapi emang bener
dia gak mungkin akan mencium wanita seperti ini.”hahaha wajahmu tampak
konyol serin-ya... apa kau berharap aku menciummu?”katanya dengan tawa
keras. Hah malunya aku yg tadi berpikiran seperti itu.”Sudahlah...lebih
baik aku bawa pulang dulu,besok pagi kau ambil padaku oke.”lanjutnya dan
setelah itu meninggalkanku sendiri dikelas dengan wajah bodohku
ini.”Lebih baik aku pulang juga!”kataku langsung beranjak pergi. Sekolah
ini sudah benar-benar sepi,yang menemaniku dalam gelap ini hanya
lampu-lampu sekolah. Sesampainya dirumah bukannya tenang ternyata...”Yak
Park Seo Rin!!! Jam berapa sekarang?! Aku kira kau akan menginap di
sekolah!”teriaknya gak jelas.”Aku harusnya yg tanya,kenapa kau kemari?
Ini sudah malam tau!”teriakku tidak mau kalah.”Tentu saja
mengkhawatirkanmu Seo Rin!”dia masih saja berteriak
padaku.”Sudah-sudah~! Ini sudah malam jadi jangan triak-triak
hyung.”lerai Ryeo Wook tapi tidak dia perhatikan.”EH??? Ryeo wook?
Kyuhyun? Donghae? Kenapa k k kalian ada disini?”aku baru menyadari
ternyata mereka bertiga ada disini selain si tengil yg satu ini.”hehehe
tidak apakan ririn,kami kemari bersama siwon hyung.”ucap kyuhyun manja.
Eh apa? Ririn? Tadi serin sekarang ririn sejak kapan nama panggilanku
ganti-ganti?,”iya noona park tidak apakan?”kata dong hae dengan
gentleman,haduh lama-lama aku meleleh juga dibuat mereka.”Apa kalian
menungguku pulang? Oh ya Dimana Akira?”tanyaku untuk menutup ke
gugupan.”Iya kau tidak sadar? Kami kahwatir padamu,masa wanita jam
segini belum pulang,apa lagi cewek secantik dan semanis dirimu.”kata
mereka berempat serempak,eh? Cantik? Manis? Ini Cuma mimpikan? Walau ini
mimpi aku benar-benar tidak ingin terbangun dari mimpi ini.”jangan
gombal ah,btw dimana akira?”kataku dan sudah pasti mukaku sudah bersemu
merah karena gombalannya itu. “Akira sedang pergi,kenapa mencarinya kan
ada kita disini.”jawab kyu hyun dengan senyum mautnya itu,”eh eh iya
tapikan masa kalian masuk rumah sini tanpa penghuni?”kataku gelagapan
gak tau kenapa nih setan hobi banget nangkring di tubuhku.”Oh Seo
Rin,kau sudah pulang?”tiba-tiba Akira datang dari pintu depan sambil
membawa beberapa makanan dan minuman. Aku hanya mengangguk saja,”Karna
kau sudah tidak sendiri di rumah jadi kita pulang dulu ya,bye.”Si won
pun langsung beranjak pulang,mwo? Pulang? Lah,kok langsung pulang? Aish
ya sudahlah biarkan saja mereka pulang.”Ne ne sana cepet pulang dan
jangan balik ke rumah ini lagi arra?!”teriakku pada Si Won dan dia
seperti tidak mendengarkanku yaitu langsung beranjak pergi,aish tuh
cowok.”Apa?”tanyaku saat Akira melihatku dengan alis terangkat tapi dia
malah pergi kedapur. “hmm.... Seo Rin-ya...!”teriak Akira dari
dapur,”Nae? Waeyo Akira sshi?”tanyaku segera menghampirinya.”Ani... kamu
sudah makan? Kalau belum aku akan buatkan kau ramen,soalnya tadi aku
makan dengan temanku diluar.”katanya panjang lebar,hehe aku lagi malas
mendengarkannya hari ini. “Ramen? Sepertinya enak.... kalau begitu aku
mau kimchi aja deh.” Jawabku asal.”Yak! aku bilang ramen bukan kimchi! bisakah kau mendengerkanku gtu? Ish kalau begitu kau buat atau cari
makan sendiri saja sana!”katanya sambil memberiku uang 10 won
kejam....”baiklah baiklah aku akan membeli makan sendiri! Liat aja nanti
arwah eomma ama appa bakal marahin! Membiarkan wanita cari makan malam2
lagi asih...”ocehanku dan kalian tau apa jawabannya? Mengerikan,”kagak
trima? Ya udah pergi sana,oh atau kau operasi alat kelamin aja biar jadi
cowok ” kejamnya dirimu Akira.“ ya ya! Aku beli dulu udah gak
usah di gubris lagi,mianhae Akira sshi.”kataku hampir saja menangis.”hey
hey jangan menangis, baiklah aku belikan kau makanan,mau makan apa?’’
katanya sambil memelukku,oh iya Akira kan gak punya pacar dan dia cukup
terkenal juga di sekolah karena ketampanannya,dan banyak wanita yg
menyukainya tapi semuanya dia tolak. Aneh ya? Iya aneh tapi nyata,dan
banyak yg mengira dia itu homo padahal sih enggak,so aku kerjain aja
temen2nya dengan cara bajunya aku kasih lipstick aku dan saat aku dan
Akira berfoto bersama aku edit dikit ah biar aku dikira pacarnya Akira *seorin nakal ah! Aku juga mau* “Akira aku ikut!” kataku manja
sambil menggandeng tangannya. “Baiklah.”katanya
dan langsung saja jalan. Bagaimana jika aku bilang saja ke dia? Hmm.... gimana
ya? Aishh aku bingung,yesunglah aku bilang aja,ntar juga dia pasti Cuma
marah2.”Akira sshi.... maugakkamujadipacarboonganku” kataku dengan cepat dan
apesnya Akira ngedonk omongan aku T^T. “hem... boleh juga! Hahahaha tapi apa
kau tidak takut kalau diserbu ama fans fans aku? Aku sih oke oke aja.”katanya
sambil senyum,aish senyumnya manis banget lama2 aku jadi suka ama sepupuku.”ah
tidak apa2 yg penting si cowok nyebai itu gak ganggu aku
lagi.”kataku,”tapi...tadi kau bilang bahwa kau siapa?”lanjutku.”ah aku Cuma
bilang bahwa aku temanmu itu saja.”jawabnya. “Syukurlah! Hehehe Akira... kamu
mau apa? Kan bentar lagi ulang tahunmu!”kataku asal,oh iya ultahnya Akira! Aku
kasih apa ya? “Lah,yg kasih kadokan kamu,nape tanya aku ya jelas aku maunya
banyak ” katanya sambil menyenggolku,huh iya juga ya...namanya juga cowok pasti
akhir2nya minta game baru,I-phone,HP baru,laptop baru” miskin ntarnya aku!
TBC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar